animasi





tinggal ketik untuk mencari data

Rabu, 25 Desember 2013

BIOGRAFI MOHAMMAD V

1.     
Memerintah     : 1927 - 1961
Pendahulu       : Yusef
Pengganti        : Hassan II
Ayah               : Yusef
Ibu                   : Lalla Ya'aqut
Lahir                : 10 Agustus 1909 Fes,Maroko
Meninggal       : 26-02-1961 (umur 51) Rabat
Dikubur           : Royal Mausoleum, Rabat
Agama             : Islam
 Muhammad V (Sidi Muhammad ibn Youssef), Raja Maroko (1957-1961). Ia menggantikan ayahnya, Moulay Youssef, sebagai sultan pada tahun 1927. Seorang nasionalis bersemangat, dia digulingkan dan diasingkan (1953) oleh Perancis. Setelah tekanan nasionalis yang kuat, Perancis dibawa (1955) Muhammad dari pengasingan di Madagaskar ke Prancis, di mana ia sekali lagi diakui sebagai sultan. Ia memperoleh (1956) pengakuan penuh kedaulatan Maroko dari Perancis dan Spanyol dan, pada tahun 1957, ia mengambil gelar raja Maroko.
Sidi Muhammad Ben Yusuf adalah anak ketiga dari Mulay Yusuf, seorang pangeran berwarna dan saudara Sultan Maroko, Mulay Hafid. Muhammad lahir di Fez pada tahun 1910, pada awal periode protektorat, tampaknya tidak mungkin ia akan memerintah. Dua tahun kemudian, Prancis dinominasikan ayahnya untuk sukses Sultan, yang telah mereka digulingkan karena ia menolak untuk memerintah seperti yang mereka inginkan. Muhammad V datang ke kekuasaan setelah kematian ayahnya pada tahun 1927, karena pemerintah Perancis menganggap dia untuk menjadi lebih fleksibel dan kurang ambisius dibandingkan saudara-saudaranya. Namun demikian, ia menggunakan kepopulerannya dan keterampilan dalam diplomasi internasional untuk melibatkan diri dalam perjuangan, pada awalnya tidak merata, dengan otoritas protektorat itu.
Setelah Dahir Berber pada tahun 1930, yang dari suku lega Berber mengirimkan Shariʿa ( hukum Islam ), Muhammad menjadi lebih sensitif terhadap nasionalisme Maroko, yang baru mulai terbangun. Tanpa putus dari protektorat itu, ia mendukung demonstrasi oleh para intelektual tradisional dan modern muda, seperti Allal al - Fasi, Hassan El Ouezzani, dan Ahmed Balafrej, yang pada tahun 1944, melahirkan Partai Istiqlal (Kemerdekaan). Perang Dunia II disajikan kesempatan untuk membujuk protektorat untuk bergerak ke arah rezim koperasi lebih setia dengan semangat perjanjian asli antara Prancis dan Maroko.
Muhammad menentang upaya Prancis untuk melindungi Maroko Yahudi dari penganiayaan saat ia membantu membangun kembali kekuatan militer untuk melawan lagi dengan Sekutu. 1942 Pertemuan Casablanca dengan Presiden AS Franklin D. Roosevelt dan Perdana Menteri Inggris Winston Churchill S. memperkuat perlawanan . Sejak saat itu , ia menggunakan strategi mempromosikan perubahan bertahap untuk mendapatkan kembali kedaulatan negaranya yang telah hilangan pada tahun 1912. Dia mendekati otoritas Perancis langsung untuk menghindari rintangan yang dibentuk oleh kedua pemukim dan pegawai negeri sipil Perancis, yang menentang perubahan. Tapi dia tidak berhasil meskipun hubungan baik dengan Jenderal Charles de Gaulle. Di tingkat lokal, oposisi terhadap Perancis menjadi lebih dan lebih ganas dan menyebabkan sultan deposisi dan pengasingan di Madagaskar pada tanggal 20 Agustus 1953. Tapi Prancis tidak bisa melengserkan Muhammad pada tahun 1953 dengan cara yang sama itu digulingkan pamannya Mulay Hafid. Lingkungan internasional yang tidak menguntungkan ke Prancis , opini publik Perancis diterima enggan plot pro - konsul', dan di atas semua, Muhammad adalah simbol dari gerakan oposisi yang sangat dalam, yang dimobilisasi kota Maroko serta pedesaan. Bangsa ini tidak bisa lagi diatur, dan pemerintah Perancis runtuh dalam waktu dua tahun dalam menghadapi pemberontakan. Muhammad dipanggil kembali untuk melestarikan ekonomi dan militer kehadiran Perancis, yang jika tidak, bisa saja tersapu oleh arus nasionalisme yang jauh lebih radikal dari pada yang diwakili oleh raja dan kaum borjuis Maroko.
Setelah ia kembali kepada tahtanya pada bulan November 1955, Muhammad mengambil peran juru bicara nasionalisme. Dia membiarkan Partai Istiqlal mengerahkan kekuatan tanpa menjadi seorang tahanan dari gerakan nasionalis. Dia terus membela hak monarki itu. Muhammad dan negaranya keluar dari konfrontasi antara Perancis dan Aljazair Front de Libération Nationale ( FLN ).
Setelah berhasil membangun kembali kemerdekaan negaranya di panggung internasional, Muhammad juga mengkonsolidasikan posisi monarki dalam sistem kelembagaan, yang terguncang oleh 1953 - krisis 1955. Beberapa di antara kaum nasionalis menyambut seorang raja yang memerintah tanpa pemerintahan.
Dukungan yang diperoleh pertempuran dengan Istiqlal melawan protektorat membantunya menjaga kekuasaannya atas bagian penting dari gerakan nasionalis. Pasukan militer dan polisi ditempatkan di bawah otoritas monarki, tetapi sektor administratif lainnya bergantung pada pemerintah di dominasi oleh Istiqlal. Tanpa bantuan dari monarki, itu tidak mungkin untuk memastikan baik kontrol gerakan perlawanan atau penyelesaian pemberontakan pedesaan.

Selama tiga puluh dua tahun ini pemerintahan , Muhammad V mendengarkan negaranya dan mengambil bagian dalam evolusinya , yang memungkinkan untuk memulihkan independensi dan memproyeksikan dirinya menjadi modernitas. Muhammad V adalah simbol baik kemerdekaan dan modernitas . Simbol yang terus hari ini untuk cap citra monarki dan memberi Maroko identitas yang kuat yang sangat dibedakan dari yang negara-negara tetangganya.

Selasa, 17 Desember 2013

Perang Boer ke II (1899-1902)


Pada masa permulaan perang kebanyakan orang-orang Uitlanders meninggalkan kota sehingga jalannya perusahaan pertambangan mereka manjadi terhenti. Juga mereka mengharapkan bantuan dari Negara-negara Eropa, terdapat semangat pro-Boer dan semangat ini makin menjadi kuat sesudah bangsa Boer dan semangat ini makin menjadi kuat sesudah bangsa Boer mendapat kemenangan-kemangan namun tiada dari Negara-negara tersebut yang mengulurkan bantuannya.
Waktu perang Boer dimulai, Kaisar Jerman sedang mengunjungi Inggris kunjungan yang pertama sesudah telegram Kruger yang nampaknya ada gejala-gejala untuk saling mendekati di antara kedua Negara tersebut. Bangsa Boer menghadapi lawannya berdasar kekuatan sendiri. Mereka mengepung tentara Inggris di Mafeking, Kimberley dan Ladysmith di Natal. Pengepungan itu masing-masing dipimpin oleh Jenderal Cronje, Wessels dan Joubert.
Jenderal Methuen mencoba merebut kembali Kimberley dan panglima besar Lord Redvers Buller sendiri mencoba membebaskan Jenderal White di Ladysmith. Akan tetapi mereka ini semua dikalahkan oleh bangsa Boer di Sungai Modder, Magersfontein dan Colenso. Untuk kedua kalinya bangsa Boer mendapatkan kemenangan.
Kemudian kabinet Inggris mengirimkan Lord Roberts sebagai panglima besar angkatan perang di Afrika Selatan, Lord Roberts adalah jenderal yang terkenal. Selama Januari 1900, Lord Roberts bersama 50.000 tentaranya mencapai Kimberley dan berhasil merebut kembali kota tersebut. Orang-orang Boer mengundurkan diri ke utara dan membentuk kekuatan lagi dibawah pimpinan Jenderal Cronje. Roberts mengirimkan kavalerinya dan memotong hubungan Cronje dengan Bloemfontein. Akhirnya Cronje dan seluruh tentaranya menyerah kepada Inggris pada Februari di Paardeberg.
Di Natal kaun Afrikander juga mendapat kesukaran-kesukaran. Di sini Inggris mengharapkan kemenangan-kemenangan dan kemudian melakukan serangan langsung ke Transvaal. Seseorang pemimpin baru di kalangan Boer muncul. Jenderal joubert diganti oleh Jenderal Botha, tetapi ia tidak dapat mencapai kemajuan yang memuaskan. Sesudah mengalami kesulitan-kesulitan, ia mendapat kesempatan untuk maju dengan tanda rintangan dan pada bulan Mei berhasil mencapai Johannesburg, sebulan kemudian Pretoria, ibu kota Transvaal diduduki. Sesudah melakukan pertempuran sengit melawan Jenderal Botha di sekitar Diamond hill. Kemudian Mafeking menyusul direbut pada bulan Mei. Jenderal Prinsioo dari Orange Free State menyerah kalah di sebelah timur laut Bloemfontein. Tentara Inggris menguasai seluruh jalan kereta api yang menghubungkan Pretoria dan Lautan Hindia.
Sesudah menguasai Pretoria, Lord Roberts mengumumkan aneksasi inggris terhadap Transvaal dan Orange Free State. Kemudian ia menganggap bahwa perang telah selesai. Tugasnya sekarang ialah mengamankan Afrika Selatan dan mengaturndaerah-daerah yang diduduki. Akan tetapi sesungguhnya perang itu belum selesai. Orang Boer meneruskan berperang dengan menggunakan taktik gerliya, yang ternyata mereka sangat cakap melakukannya. Dengan cara bergerliya ini bangsa Boer dapat bertahan selama dua tahun. Presiden Steyn dari Orange Free State tetap tinggal di Afrika Selatan membantu rakyatnya dalam melakukan perjuangan melawan Inggris. Pada Maret 1902 Jenderal Meuthen dengan tidak disangka-sangka diserang oleh tentara Dela Ray, 180 mill dari Pretoria dan dipaksa menyerah bersama seluruh tentaranya.
Pada tahun itu juga (1902) jenderal-kenderal Boer menyetujui perundingan perdamaian di Pretoria yang kemudian menghasilkan perjanjian Vereenigig. Ketentuan perjanjian itu ialah:
1.      Republic-republik Transvaal dan Orange Free State dianeksasikan pada British Empire
2.      Orang-orang Boer menjadi warga Inggris. Mereka diberi janji akan mendapat uang guna membangun             kembali perkampungan mereka
3.      Pemerintahan sendiri akan diberikan secepat-cepatnya
4.      Bahasa Belanda dan Inggris diberikan di sekolah-sekolah dan dipakai di lapangan pengadilan.


Kemudian pada 1909 berdasarkan act of Union, daerah-daerah yang dikuasai Inggris di Afrika Selatan yaitu Cape Colony, Natal, Orange Free State dan Transvaal, di beri pemerintahan sendiri dan semua daerah tergabungkan dalam Uni Afrika Selatan.  

Senin, 09 Desember 2013

Dualisme Politik dan politik terhadap islam di Indonesia

Ketika menjelang tahun 30-an politik asosiasi telah ditinggalkan karena kegagalannya menghadapi pergolakan politik dalam masyarakat kolonial yang justru mendorong kearah diskriminasi pada satu pihak dan radikalisasi pertentangan politik, timbulla gagasan sintesis sebagai ideologi kolonial yang mencoba menggambarkan masyarakat kolonial yang berkembang menuju kesuatu sintesis antara barat dan timur. Perumusan gagasan ini termuat dalam tulisan de Kat Angelino. Masalah kolonila hanya dapat dipecahkan dengan menempatkannya dalam rangka proses budaya besar, yaitu pertemuan antara dua budaya barat dan timur. Kontak yang di gambarkan oleh politik asosiasi dipandangnya dangkal karena mengabaikan kontak akar – akar rohani dari budaya – budaya yang saling berhadapan “bekerja sama secara terpisah” yang menjadi semboyan kaum asosiasionis dipandang tidak dapat menghasilkan kesatuan karen budaya barat hanya diterima secara dangkal dan tidk ada adaptasi antara budaya barat dan timur.
            Menurut De Kat Angelino, barat dan timur harus saling “membuahi”. Milik budaya timur perlu diatur. Barat dengan segala pengalaman dan kekayaannya perlu mengabdi timur, antara lain dengan memasukkan jiwanya pada kesadaran hukumnya. Janganlah pengaruh hanya terbatas pada penggabungan dua kesatuan yang berbeda. Barat hendaknya memberi pengertian kepada timur tentang disiplin sehingga dapat memikul tanggung jawab sendiri. Sintesis yang nyata ialah perpaduan antara kekuatan – kekuatan hidup yang sehat. Hal ini sesuai dengan ideologi politik kolonial modern yang mempunyai tujuan disamping untuk mengembangkan kesejahteraan negri induk juga secara sadar mendukung politik kolonial moral yang wajib memerhatikan kesejahteraan dan perkembangan penduduk pribumi. Dua fungsi pokok dari gagasan sintesis ialah perlindungan dan membangkitkan ketahanan. Namun, menjadi panggilan barat untuk memberikan pimpinan dalam memodernisasikan Timur itu. Dalam mendorong suatu sintesis di daerah jajahan, perlu di pupuk kesadaran akan kesatuan sehingga dengan demikian pimpinan barat masih tetap diperlukan.
            Sifat patriarkat masih tampak jelas dalam gagasan sintesis ini, tetapi ditolaknya konsepsi kolonialisasi dengan jalan menguasai atau menaklukan. Dalam kenyataannya, dunia kolonial masih merupakan “sebuah kamar kanak – kanak dimana harus ada babunya”. De Kat Angelino tidak setuju dengan kipling dan berpendapat bahwa Timur dan Barat dapat melakukan kerjasama sebagai manifestasi solidaritas kemanusiaan atau pan-humanisme.
            Peran barat bukanlah untuk mendesak Timur, melainkan untuk mengembangkan serta memajukannya. Barat dapat memberi kekuatan moral dan spiritual untuk menjiwai evolusi timur, demi mewujudkan kerjasama timur-barat yang selaras, dengan jalan menghargai sifat masing-masing dalam segala bidang. Faktor yang merintangi gagasan sintesis ini adalah perbedaan warna kulit. Politik kolonial wajib memajukan sintesis ini dan memenuhi panggilan kepemimpinan barat, disamping juga untuk membangun suatu masyarakat harmonis antara Timur dan Barat sebagai komponen – komponennya. De Kat Angelino berpendapat bahwa politik kolonial Belanda harus meninggalkan prinsip politik tidak campur tangan dalam hal – hal tradisional secara keseluruhan, dan sebagai gantinya menerima politik sintesis dengan ketiga prinsipnya, yaitu memberi perlindungan, mengadakan konsolidasi budaya Indonesia, dan mengadakan penyesuaian dan perkembangan dunia modern.
            Pemikiran ini ternyata tidak terlepas dari pandangan bahwa peradapan barat lebih tinggi dari pada peradapan timur. Lagi pula, dalam gagasan sintesis itu tercangkup suatu rasionalisasi dari politik kolonial yang menginginkan adanya paternalisasi dan perlindungan-perlindungan kolonial dalam hubungan kolonial.
            Pemerintah kolonial Belanda, yang menghadapi rakyat Indonesia dengan mayoritasnya sebagai pemeluk agama Islam, perlu memusatkan perhatian pada plitik terhadap agama Islam. Sepanjang sejarah penjajahan, ideologi Islam ternyata merupakan kekuatan sosial yang besar sekali dalam mengadakan perlawanan terhadap kekuasaan asing. Baik perang besar seperti perang Padri dan Perang Aceh maupun pemberontakan petani seperti peristiwa cilegon dan cimareme, semuanya dipimpin oleh pemuka Islam dan dijiwai oleh ideologi Islam. Karena pengetahuan penguasa kolonial mengenai Islam di Indonesia sangat kurang bahkan sering kali salah, politik yang mereka jalankan terlalu didasarkan atas perasaan takut dan curiga dengan akibat bahwa setiap gerakan kaum dicap sangat membahayakan pemerintah kolonial.
            Sejak kedatangan Snouck Hurgronje di Indonesia pada tahun 1889, politik terhadap Islam, atas nasihatnya mulai didasarkan atas fakta-fakta dan tidak atas rasa takut saja. Ia mengemukakan bahwa para pemimpin agama tidak secara apriori bermusuhan dengan pemerintah kolonial dan orang yang kembali dari naik haji tidak dengan sendirinya menjadi orang fanatik dan suka memberontak. Sebaliknya, Snouck Hurgronje memperingatkan agar Islam sebagai kekuatan politik dan religius tidak boleh dipandang rendah. Ketika ideologi Islam disebarkan sebagai doktrin politik yang digunakan untuk membuat agitasi terhadap pemerintahan asing sebagai pemerintahan kaum kafir sehingga orang meragukan atau mengingkari legalitas pemerintah Belanda, maka disini ada bahaya bahwa fanatisme agama akan menggerakkan rakyat untuk menghapuskan orde kolonial. Politik yang disarankan perlu membedakan antara :
(1) Islam sebagai ajaran agama dan
(2) Islam sebagai ajaran politik
            Selama umat Islam menganutnya sebagai agama, mereka perlu diberi kebebasan menjalankan kewajibannya. Sebaliknya, apabila Islam disalahgunakan ssebagai alat agitasi politik, pemerintah tidak boleh tanggung-tanggung untuk memberantasnya. Politik itu selaras dengan netralitas agama yang dijalankan di negri Belanda dengan sikap toleran terhadap paham lain. Pendirian seperti ini langsung berakar pada liberalisme dan humanitarisme.
            Politik yang dianjurkan oleh Snouck Hurgronje merupakan bagian dari pandangan mengenai perkembangan masa depan Indonesia. Menurut Snouck Hurgronje, Islam hanya dapat menerima pemerintahan asing secara terpaksa beserta suatu koeksistensi antara penguasa Kristen dan umat muslim. Dengan demikian, tidak mungkin dikembangkan suatu hubungan kekal antara Indonesia dan negeri Belanda.
            Dalam menghadapi Islam,  penguasa kolonial menurut tradisi dapat mengharapkan dukungan dari kaum adat meskipun golongan ini tidak dapat menahan pengaruh, baik dari perkembangan Islam maupun dari perubahan – perubahan ke arah modernisasi. Oleh karena itu, tidak mungkin politik ini dijalankan untuk mencapai tujuan pemerintahan kolonial dalam jangka panjang.
            Selanjutnya Snouck Hurgronje tidak menaruh kepercayaan pada Islam sebagai kekuatan yang dapat membawa kemajuan. Menurut Snouck Hurgronje, Indonesia mengalami perubahan untuk mewujudkan suatu masyarakat modern. Masyarakat ini akan terwujud sebagai masyarakat yang telah di westernisasikan. Berdasarkan gagasan pokok ini penguasa kolonial mempunyai tanggung jawab moral untuk memajukan budaya Barat. Dalam hubungan ini kaum aristokrat Indonesia perlu diajak ikut serta dalam kehidupan sosial dan budaya barat. Golongan ini dengan kepemimpinannya akan dapat menjembati jarak antara yang berkuasa dan yang dikuasai sehingga akhirnya akan ada budaya milik bersama.
            Dalam usaha melapangkan jalan kearah asosiasi, pengajaran Barat merupakan alat utama untuk melancarkan modernisasi dan menyisihkan hambatan dari kekuatan tradisional. Perkembangan ini tidak dapat ditahan lagi sehingga lewat sistem asosiasi haluannya dapat diarahkan pada kelanjutan pemerintahan Belanda.
            Gagasan Snouck Hurgronje tidak terlepas dari jiwa zaman yang penuh dengan pemikiran tentang humanitarisme, kewajiban memerhatikan nasib rakyat pribumi, dan prinsip – prinsip etis dalam menjalankan politik kolonial.
            Selama abad ke-19 terus-menerus terjadi pemberontakan di daerah perdesaan yang pada umumnya digerakkan oleh pemuka agama. Dalam menghadapi masalah ini Snouck Hurgronje memperingatkan agar tidak langsung menuduh atau mencurigai pemuka agama sebagi biang keladi pergolakan – pergolakan itu. Haruslah dibedakan antara pemuka yang menjalankan tugasnya sebagai pengajar agama dan yang menggunakan kedudukannya selaku pemimpin untuk keperluan agitasi politik. Untuk dapat memberikan hal itu secara tegas, perlu diperketat pengawasan atas kegiatan para pemuka agama itu. Kegiatan mengajar agama, membaca Al Quran, dan mendalami ilmu agama kesemuanya adalah legal dan perlu diberi kebebasan. Hanya pemerintah perlu bertindak tegas ketika kegiatan – kegiatan agama mulai digunakan untuk gerakan politik melawan pemerintah.
            Pada umumnya pejabat – pejabat Belanda dihinggapi oleh suatu haji-fobia, dan segera mencap tindakan atau kegiatan mereka sebagai usaha subversif untuk melakukan perlawanan terhadap pamong praja. Upacara tarekat, pelajaran ngelmu, jual beli jimat, dan lain-lain, karena sering sekali diselubungi oleh tingkah laku yang serbah rahasia, juga karena sering menjadi faktor penting dalam pemberontakan, lekas di curigai dan dijadikan sebagai alasan untuk menindak pelaku – pelakunya. Dengan bantuan Snouck Hurgronje,banyak kegiatan dapat dilakukan sifatnya sehingga tidak perlu di adakan tindakan yang menindas.
            Kejadian – kejadian sekitar tahun 1912-1916 yang mengikuti pendirian Sarekat Islam menunjukan betapa besar peran ideologi Islam dalam menggerakkan rakyat, terutama didaerah perdesaan di mana kegelisahan sosial memberi suasana baik bagi pergolakan dan pemberontakan. Dalam keadaan penuh dengan kegelisahan itu segala perasaan dapat disalurkan melalui agama dan membangkitkan pergerakan total. Untuk masyarakat tradisional perbedaan yang dibuat oleh Snouck hurgronje ternyata tidak sesuai. Lagi pula, pergolakan yang dicetuskan oleh sarekat Islam membuktikan bahwa Snouck Hurgronje memandang rendah Islam sebagai kekuatan sosial.

            Politik yang disarankan oleh beberapa pejabat seperti Snouck Hurgronje Ringkes, dan Gonggrijp ialah agar sarekat Islam diakui pendiriannya karena melihat bahwa sarekat Islam merupakan kebangkitan suatu bangsa menjadi dewasa, baik dalam bidang politik maupun sosial.

Jumat, 06 Desember 2013

Sejarah Hidup Nelson Mandela

       
Nelson Rolihlahla Mandela  (A Xhosa) ( 18 Juli 1918 - 5 Desember 2013 ) adalah seorang revolusioner anti - apartheid Afrika Selatan yang dipenjara serta politisi dan dermawan yang menjabat sebagai Presiden Afrika Selatan 1994-1999. Dia adalah Afrika Selatan hitam pertama yang memegang kantor , dan pertama kali terpilih pada pemilihan sepenuhnya mewakili . Pemerintahannya terfokus pada pembongkaran warisan apartheid melalui menangani rasisme terlembaga , kemiskinan dan ketimpangan , dan mendorong rekonsiliasi rasial . Politik seorang nasionalis Afrika dan sosialis demokratis , ia menjabat sebagai Presiden Kongres Nasional Afrika ( ANC ) 1991-1997 . Secara internasional , Mandela adalah Sekretaris Jenderal Gerakan Non - Blok 1998-1999 .
A Xhosa lahir dari keluarga kerajaan Thembu , Mandela menghadiri Fort Kelinci University dan University of Witwatersrand , di mana ia belajar hukum . Tinggal di Johannesburg , ia menjadi terlibat dalam politik anti - kolonial , bergabung dengan ANC dan menjadi anggota pendiri dari Liga Pemuda nya . Setelah Partai Nasional Afrika Selatan berkuasa pada tahun 1948 , ia menjadi terkenal di ANC 1952 Defiance Kampanye , diangkat pengawas Transvaal bab organisasi dan memimpin 1955 Kongres Rakyat . Bekerja sebagai pengacara , ia berulang kali ditangkap karena kegiatan durhaka dan , dengan kepemimpinan ANC , telah berhasil dituntut di Pengadilan Pengkhianatan 1956-1961 . Meskipun pada awalnya berkomitmen untuk protes non - kekerasan , ia mendirikan militan Umkhonto we Sizwe ( MK ) pada tahun 1961 bekerja sama dengan Partai Komunis Afrika Selatan , memimpin kampanye sabotase terhadap pemerintah apartheid . Pada tahun 1962 ia ditangkap , dihukum karena konspirasi untuk menggulingkan pemerintah , dan dijatuhi hukuman penjara seumur hidup di Rivonia Trial.
Mandela 27 tahun di penjara , awalnya pada Robben Island , dan kemudian di Penjara Pollsmoor dan Victor Verster Prison . Sebuah kampanye internasional melobi untuk pembebasannya , yang diberikan pada tahun 1990 di tengah meningkatnya perselisihan sipil . Mandela menerbitkan otobiografinya dan membuka negosiasi dengan Presiden FW de Klerk untuk menghapuskan apartheid dan membangun pemilu multiras tahun 1994 , di mana ia memimpin ANC kemenangan . Sebagai presiden kulit hitam pertama Afrika Selatan Mandela membentuk Pemerintah Persatuan Nasional dalam upaya untuk meredakan ketegangan rasial . Dia juga mengumumkan konstitusi baru dan membentuk Komisi Kebenaran dan Rekonsiliasi untuk menyelidiki pelanggaran hak asasi manusia di masa lalu . Melanjutkan kebijakan ekonomi liberal mantan pemerintah , pemerintahannya memperkenalkan langkah-langkah untuk mendorong reformasi tanah , memerangi kemiskinan , dan memperluas pelayanan kesehatan . Secara internasional , ia bertindak sebagai mediator antara Libya dan Inggris di Pan Am Penerbangan 103 pengeboman sidang , dan mengawasi intervensi militer di Lesotho . Dia menolak untuk mencalonkan diri untuk masa jabatan kedua , dan digantikan oleh wakilnya , Thabo Mbeki . Mandela kemudian menjadi negarawan senior , fokus pada pekerjaan amal dalam memerangi kemiskinan dan HIV / AIDS melalui Nelson Mandela Foundation.
Meskipun Mandela adalah seorang tokoh kontroversial untuk sebagian besar hidupnya , ia menjadi sangat populer menyusul pembebasannya . Meskipun kritik yang terus mencela dia sebagai simpatisan komunis dan teroris , ia mendapatkan pengakuan internasional untuk aktivisme , setelah menerima lebih dari 250 penghargaan , termasuk Nobel Peace Prize 1993, Presiden AS Medal of Freedom , Orde Soviet Lenin , dan Bharat Ratna . Dia diadakan dalam hal jauh di dalam Afrika Selatan , di mana ia sering disebut dengan namanya Xhosa klan , Madiba , atau sebagai Tata ( " Bapa " ) , ia sering digambarkan sebagai " bapak bangsa " .

.........................
Childhood : 1918-1936
Mandela lahir pada 18 Juli 1918 di desa Mvezo di Umtatu , maka bagian dari Provinsi Cape Afrika Selatan . Mengingat nama kecil Rolihlahla , istilah Xhosa bahasa sehari-hari berarti " pengacau ", di tahun kemudian ia menjadi dikenal dengan nama marga , Madiba .patrilineal kakek buyutnya , Ngubengcuka , adalah pemimpin bangsa Thembu di Transkeian Territories modern provinsi Eastern Cape Afrika Selatan . Salah satu putra ini raja , bernama Mandela , menjadi Nelson kakek dan sumber nama keluarganya. Karena Mandela hanya raja anak oleh istri dari klan Ixhiba , yang disebut " Left - hand House " , keturunan cabang kadet tentang keluarga kerajaan yang morganatic. tidak memenuhi syarat untuk mewarisi tahta tetapi diakui sebagai anggota dewan kerajaan keturunan Meskipun demikian , ayahnya , Henry Gadla Mphakanyiswa , adalah seorang kepala daerah dan anggota dewan untuk raja , ia telah ditunjuk untuk posisi tahun 1915 , setelah pendahulunya dituduh korupsi oleh hakim putih yang mengatur. pada tahun 1926 , Gadla , juga dipecat karena korupsi , tapi Nelson akan diberitahu bahwa ia telah kehilangan pekerjaannya untuk berdiri untuk tuntutan tidak masuk akal hakim itu .sebuah pemuja dewa Qamata, Gadla adalah poligami , memiliki empat istri , empat putra dan sembilan putri , yang tinggal di desa-desa yang berbeda . Ibu Nelson adalah istri ketiga Gadla itu , Nosekeni Fanny , yang adalah putri dari Nkedama Hak Hand House dan anggota dari klan amaMpemvu dari Xhosa .
Kemudian menyatakan bahwa kehidupan awal didominasi oleh "kebiasaan , ritual dan tabu ", Mandela dibesarkan dengan dua saudara di kampung yg dipagari ibunya di desa Qunu , di mana ia cenderung ternak sebagai ternak - anak , menghabiskan banyak waktu di luar dengan anak-anak lain. Kedua orangtuanya yang buta huruf , tetapi menjadi seorang Kristen yang taat , ibunya mengirimnya ke sekolah Methodist lokal ketika ia sekitar tujuh . Dibaptis seorang Methodist , Mandela diberi nama kecil Inggris " Nelson " oleh gurunya .Ketika Mandela adalah sekitar sembilan , ayahnya datang untuk tinggal di Qunu , di mana ia meninggal karena penyakit yang tidak terdiagnosis yang Mandela diyakini penyakit paru-paru. Feeling " memotong terpaut " , ia kemudian mengatakan bahwa ia mewarisi ayahnya " pemberontakan bangga " dan " rasa keadilan keras kepala " .
Ibunya membawa Mandela ke " Tempat yang bagus " Istana di Mqhekezweni , di mana ia dipercayakan bawah perwalian Thembu Bupati , Kepala Jongintaba Dalindyebo . Meskipun ia tidak akan melihat ibunya lagi selama bertahun-tahun , Mandela merasa bahwa Jongintaba dan istrinya Noengland memperlakukannya sebagai anak mereka sendiri , membesarkannya bersama putra mereka Keadilan dan putri Nomafu.  Sebagai Mandela menghadiri layanan gereja setiap hari Minggu dengan wali nya , Kristen menjadi bagian penting dari hidupnya. Dia menghadiri sekolah misi Methodist terletak di sebelah istana , belajar bahasa Inggris , Xhosa , sejarah dan geografi Ia mengembangkan . cinta sejarah Afrika , mendengarkan cerita-cerita kepada oleh pengunjung lansia ke istana , dan menjadi dipengaruhi oleh retorika anti - imperialis Kepala Joyi. pada saat itu ia tetap dianggap sebagai penjajah Eropa sebagai dermawan , bukan penindas. Usia 16 , ia , Keadilan dan beberapa lainnya anak laki-laki pergi ke Tyhalarha untuk menjalani ritual sunat yang secara simbolis menandai transisi mereka dari anak laki-laki dengan laki-laki , ritual di atas , ia diberi nama " Dalibunga " .

..................
Clarkebury , Healdtown , dan Fort Kelinci : 1936-1940


Mandela , sekitar tahun 1937
Bermaksud untuk memperoleh keterampilan yang dibutuhkan untuk menjadi seorang anggota dewan mengetahui rahasia untuk rumah kerajaan Thembu , Mandela mulai pendidikan menengah di Clarkebury Boarding Institute di Engcobo , lembaga gaya Barat yang merupakan sekolah terbesar untuk kulit hitam Afrika di Thembuland . Dibuat untuk bersosialisasi dengan siswa lain atas dasar kesetaraan , ia mengklaim bahwa ia kehilangan nya " terjebak " sikap , menjadi teman terbaik dengan seorang gadis untuk pertama kalinya ; . ia mulai bermain olahraga dan mengembangkan cinta seumur hidup dari berkebun Melengkapi Sertifikat SMP nya dalam dua tahun , pada tahun 1937 ia pindah ke Healdtown , perguruan tinggi Methodist di Fort Beaufort dihadiri oleh sebagian besar Thembu royalti , termasuk Justice . kepala sekolah menekankan superioritas budaya Inggris dan pemerintah , tetapi Mandela menjadi semakin tertarik pada native budaya Afrika , membuat teman non - Xhosa pertamanya , sebuah Sotho bahasa - speaker , dan datang di bawah pengaruh salah seorang guru favoritnya , seorang Xhosa yang melanggar tabu dengan menikahi seorang Sotho . Menghabiskan banyak waktu luangnya lama - lari jarak jauh dan tinju , di tahun kedua Mandela menjadi prefek . 
Dengan dukungan Jongintaba itu , Mandela mulai bekerja pada gelar Bachelor of Arts ( BA ) gelar di Universitas Fort Hare, lembaga hitam elite di Alice , Eastern Cape , dengan sekitar 150 siswa . Di sana ia belajar bahasa Inggris , antropologi , politik , administrasi asli , dan hukum Belanda Romawi di tahun pertama , menginginkan untuk menjadi seorang penerjemah atau petugas di Departemen Urusan Pribumi . Mandela tinggal di asrama Wesley House, berteman Oliver Tambo dan nya penebus sendiri , KD Matanzima . Melanjutkan minatnya dalam olahraga , Mandela mengambil dansa ballroom , dan dilakukan di sebuah drama masyarakat drama tentang Abraham Lincoln . Seorang anggota dari Asosiasi Mahasiswa Kristen , ia memberikan kelas Alkitab di masyarakat setempat , dan menjadi pendukung vokal dari upaya perang Inggris ketika perang Dunia II pecah. Meskipun memiliki teman-teman Koneksi ke Kongres Nasional Afrika ( ANC ) dan gerakan anti - imperialis , Mandela menghindari keterlibatan apapun.  Membantu menemukan tahun pertama siswa House Committee yang menantang dominasi - tahun kedua,  pada akhir tahun pertamanya ia menjadi terlibat dalam siswa Dewan Perwakilan ( SRC ) boikot terhadap kualitas makanan , untuk itu ia sementara diskors dari universitas; . ia meninggalkan tanpa menerima gelar.

Tiba di Johannesburg : 1941-1943
       Kembali ke Mqhekezweni pada bulan Desember 1940, Mandela menemukan bahwa Jongintaba telah mengatur pernikahan baginya dan Keadilan, kecewa, mereka melarikan diri ke Johannesburg via Queenstown , tiba pada April 1941 Mandela menemukan pekerjaan sebagai penjaga malam di Crown Mines , nya " pertama. pandangan kapitalisme Afrika Selatan dalam aksi " , tapi dipecat ketika Induna ( lurah ) menemukan dia adalah pelarian. Tinggal dengan sepupu di George Goch Township , Mandela diperkenalkan ke makelar dan ANC aktivis Walter Sisulu , yang dijamin dia pekerjaan sebagai petugas articled di firma hukum Witkin , Sidelsky dan Eidelman . Perusahaan ini dijalankan oleh seorang Yahudi liberal , Lazar Sidelsky , yang bersimpati pada tujuan ANC . Pada perusahaan , Mandela berteman Gaur Redebe , anggota Xhosa dari ANC dan Partai Komunis , serta Nat Bregman , seorang Yahudi komunis yang menjadi teman pertama putihnya . Menghadiri pembicaraan komunis dan partai , Mandela terkesan bahwa orang Eropa , Afrika , India dan Coloureds mencampur sederajat . Namun, ia menyatakan kemudian bahwa ia tidak bergabung dengan Partai karena ateisme yang bertentangan dengan iman Kristen , dan karena ia melihat perjuangan Afrika Selatan sebagai yang rasial berbasis daripada perang kelas . Menjadi semakin dipolitisasi , pada Agustus 1943 Mandela berbaris dalam mendukung bus boikot sukses untuk membalikkan kenaikan tarif. Melanjutkan pendidikan tinggi , Mandela mendaftar ke University of South Africa kursus korespondensi , bekerja pada gelar sarjana di malam hari .
Dengan upah kecil , Mandela menyewa sebuah kamar di rumah keluarga Xhoma di kota Alexandra , meskipun penuh dengan kemiskinan , kejahatan dan polusi , Alexandra selalu tetap " tempat yang berharga " baginya Meskipun malu dengan kemiskinannya, . . ia sempat didekati seorang wanita Swazi sebelum berhasil pacaran putri pemilik nya Dalam rangka untuk menghemat uang dan menjadi lebih dekat ke pusat kota Johannesburg , Mandela pindah ke kompleks Witwatersrand Association asli Buruh , hidup di antara penambang dari berbagai suku , seperti senyawa adalah " stasiun jalan untuk mengunjungi kepala " , ia pernah bertemu dengan Ratu Bupati Basutoland. pada akhir 1941, Jongintaba dikunjungi, memaafkan Mandela untuk melarikan diri . Saat kembali ke Thembuland , bupati meninggal di musim dingin 1942; Mandela dan Keadilan tiba hari terlambat untuk pemakaman Setelah melewati ujian BA di awal tahun 1943 , Mandela kembali ke Johannesburg untuk mengikuti jalan politik sebagai pengacara daripada menjadi . seorang anggota dewan mengetahui rahasia di Thembuland. ia kemudian menyatakan bahwa ia tidak mengalami pencerahan , tetapi bahwa ia " hanya menemukan diri saya melakukan hal itu , dan tidak bisa melakukan sebaliknya . 

aktivitas revolusioner
Studi Hukum dan Liga Pemuda ANC : 1943-1949
Mulai studi hukum di Universitas Witwatersrand , Mandela adalah satu-satunya mahasiswa asli Afrika , dan meskipun menghadapi rasisme , ia berteman dengan sejumlah mahasiswa liberal dan komunis Eropa , Yahudi , dan India, di antaranya Joe Slovo , Harry Schwarz dan Ruth Pertama . Bergabung dengan ANC , Mandela semakin dipengaruhi oleh Sisulu , menghabiskan banyak waktu dengan para aktivis lainnya di Orlando rumah Sisulu , termasuk teman lama Oliver Tambo. pada tahun 1943 , Mandela bertemu Anton Lembede, seorang nasionalis Afrika virulently lawan ras bersatu depan melawan kolonialisme dan imperialisme atau aliansi dengan kaum komunis. Meskipun persahabatan dengan non - kulit hitam dan komunis , Mandela didukung Lembede pandangan , percaya bahwa kulit hitam Afrika harus sepenuhnya independen dalam perjuangan mereka untuk politik penentuan nasib sendiri. Menentukan kebutuhan untuk sayap pemuda untuk memobilisasi massa Afrika bertentangan dengan penaklukan mereka , Mandela berada di antara delegasi yang mendekati ANC Presiden Alfred Bitini Xuma pada subjek di rumahnya di Sophiatown , Kongres Nasional Afrika Liga Pemuda ( ANCYL ) adalah didirikan pada hari Minggu Paskah 1944 di Bantu Pria Pusat Sosial di Eloff Street, dengan Lembede sebagai Presiden dan Mandela sebagai anggota komite eksekutif .
Di rumah itu Sisulu, Mandela bertemu Evelyn Mase , seorang aktivis ANC dari Engcobo, Transkei , yang berlatih di waktu untuk menjadi perawat. Menikah pada 5 Oktober 1944 , setelah awalnya tinggal bersama kerabatnya , mereka menyewa House no . 8115 di Orlando sejak awal 1946 Anak pertama mereka , Madiba " Thembi ". Thembekile , lahir pada bulan Februari tahun 1946, sementara putri bernama Makaziwe lahir pada tahun 1947 , meninggal sembilan bulan kemudian meningitis Mandela menikmati kehidupan rumah . , menyambut ibunya dan adik Leabie untuk tinggal bersamanya. pada awal tahun 1947, tiga tahun dari artikel berakhir di Witkin , Sidelsky dan Eidelman , dan ia memutuskan untuk menjadi mahasiswa penuh waktu , hidup dari pinjaman dari Bantu Kesejahteraan trust.
Pada bulan Juli tahun 1947, Mandela dilarikan ke rumah sakit Lembede , di mana ia meninggal , ia digantikan sebagai presiden ANCYL oleh lebih moderat Peter MDA , yang setuju untuk bekerja sama dengan komunis dan non - kulit hitam , menunjuk Mandela sekretaris ANCYL Mandela tidak setuju . dengan pendekatan MDA itu , pada Desember 1947 mendukung ukuran gagal untuk mengusir komunis dari ANCYL , mengingat ideologi mereka un - Afrika . pada tahun 1947 , Mandela terpilih menjadi anggota komite eksekutif dari Transvaal ANC , melayani di bawah presiden regional CS Ramohanoe . Ketika Ramohanoe bertindak melawan keinginan Komite Eksekutif Transvaal dengan bekerja sama dengan India dan komunis , Mandela adalah salah satu dari orang-orang yang dipaksa mengundurkan diri .
Dalam pemilihan umum Afrika Selatan , 1948 , di mana hanya orang kulit putih yang diizinkan untuk memilih, Herenigde Nasionale Partai Afrikaner - didominasi bawah Daniel François Malan mengambil alih kekuasaan , segera bersatu dengan Partai Afrikaner untuk membentuk Partai Nasional . Secara terbuka rasialis , partai dikodifikasikan dan diperluas segregasi rasial dengan undang-undang apartheid baru. Mendapatkan meningkatkan pengaruh di ANC , Mandela dan kader-kadernya mulai menganjurkan tindakan langsung terhadap apartheid , seperti boikot dan mogok , dipengaruhi oleh taktik Afrika Selatan masyarakat India . Xuma tidak mendukung langkah-langkah ini dan telah dihapus dari kursi kepresidenan dalam mosi tidak percaya , digantikan oleh James Moroka dan kabinet yang lebih militan mengandung Sisulu , MDA , Tambo dan Godfrey Pitje , Mandela kemudian terkait bahwa "Kami sekarang telah dipandu ANC ke . jalur yang lebih radikal dan revolusioner "  Setelah mengabdikan waktunya untuk politik , Mandela gagal akhir tahun di Witwatersrand tiga kali , ia akhirnya ditolak gelar pada bulan Desember 1949.


Defiance Kampanye dan Transvaal ANC Presidency : 1950-1954
Bendera tiga warna dari Kongres Nasional Afrika
Mandela berlangsung Xuma di Eksekutif Nasional ANC Maret 1950 . Bulan itu, Mempertahankan Free Speech Konvensi diadakan di Johannesburg , menyatukan Afrika , India dan aktivis komunis untuk memanggil pemogokan umum anti - apartheid . Mandela menentang pemogokan karena tidak ANC yang dipimpin , tapi mayoritas pekerja kulit hitam mengambil bagian , mengakibatkan peningkatan represi polisi dan pengenalan Pemberantasan Komunisme Act , 1950, mempengaruhi tindakan dari semua kelompok protes . Dalam 1950 , Mandela terpilih sebagai presiden nasional ANCYL ; . pada konferensi nasional ANC Desember 1951, ia terus berdebat melawan sebuah front bersatu ras , tetapi kalah suara Sejak saat itu, ia mengubah seluruh perspektif , merangkul pendekatan semacam itu ; dipengaruhi oleh teman-teman seperti Musa Kotane dan dengan dukungan Uni Soviet untuk perang kemerdekaan , ketidakpercayaan Mandela komunisme juga rusak . Ia menjadi dipengaruhi oleh teks-teks Karl Marx , Friedrich Engels , Lenin Vladimir , Joseph Stalin dan Mao Zedong , dan memeluk materialisme dialektik . Pada bulan April 1952, Mandela mulai bekerja di HM Basner firma hukum , meskipun komitmennya meningkat untuk bekerja dan aktivisme berarti ia menghabiskan lebih sedikit waktu dengan keluarganya .
Pada tahun 1952 , ANC mulai persiapan untuk Kampanye Defiance bersama melawan apartheid dengan kelompok-kelompok Indian dan komunis , mendirikan sebuah Dewan Sukarela Nasional untuk merekrut relawan . Menentukan jalur perlawanan tanpa kekerasan dipengaruhi oleh Mahatma Gandhi , beberapa menganggap pilihan etis , tetapi Mandela malah dianggap pragmatis . Pada reli Durban pada 22 Juni lalu, Mandela ditujukan kerumunan berkumpul 10.000 , memulai kampanye protes. yang ia ditangkap dan secara singkat magang di penjara Marshall Square, dengan protes lebih lanjut , keanggotaan ANC meningkat dari 20.000 menjadi 100.000 , pemerintah menanggapi dengan penangkapan massal , memperkenalkan Keselamatan Publik Act, 1953 untuk memungkinkan darurat militer. Pada bulan Mei , pihak berwenang melarang Transvaal ANU Presiden JB Marks dari membuat penampilan publik , tidak mampu mempertahankan posisinya , ia direkomendasikan Mandela sebagai penggantinya. Meskipun kelompok ultra- Africanist Bafabegiya menentang pencalonannya , Mandela terpilih sebagai presiden regional di bulan Oktober Pada tanggal 30 Juli 1952, Mandela ditangkap di bawah Undang-Undang Pemberantasan Komunisme dan diadili sebagai bagian dari 21 terdakwa - di antara mereka Moroka , Sisulu dan Dadoo - di Johannesburg . Ditemukan bersalah dari " komunisme hukum " , hukuman mereka kerja keras sembilan bulan diskors selama dua tahun . Pada bulan Desember , Mandela diberi larangan enam bulan untuk menghadiri pertemuan atau berbicara dengan lebih dari satu orang pada satu waktu , membuat kepresidenannya Transvaal ANU praktis . Sementara itu Kampanye Defiance mereda Pada bulan September 1953, Andrew Kunene membacakan Mandela " No Easy Walk to Freedom " pidato pada pertemuan Transvaal ANC ; . Judul diambil dari kutipan oleh pemimpin kemerdekaan India Jawaharlal Nehru , pengaruh mani pada pemikiran Mandela . Pidato ditata rencana kontingensi untuk skenario di mana ANC dilarang . Rencana Mandela ini , atau M -Plan , yang terlibat membagi organisasi menjadi struktur sel dengan kepemimpinan yang lebih terpusat . 
Mandela memperoleh pekerjaan sebagai pengacara untuk perusahaan Terblanche dan Briggish , sebelum pindah ke liberal - run Helman dan Michel , lulus ujian kualifikasi untuk menjadi pengacara penuh. Pada bulan Agustus 1953, Mandela dan Oliver Tambo membuka hukum mereka sendiri perusahaan , Mandela dan Tambo , yang beroperasi di pusat kota Johannesburg . Satu-satunya firma hukum Afrika -lari di negara ini , itu populer dengan orang kulit hitam dirugikan , sering berurusan dengan kasus-kasus kebrutalan polisi . Disukai oleh pemerintah , perusahaan dipaksa untuk pindah ke lokasi yang jauh setelah izin kantor mereka telah dihapus di bawah Group Areas Act , sebagai akibatnya , adat mereka menyusut Meskipun putri kedua , Makaziwe Phumia , lahir pada bulan Mei. 1954 , hubungan Mandela dengan Evelyn menjadi tegang , dan dia menuduhnya berzinah . Bukti telah muncul yang menunjukkan bahwa ia berselingkuh dengan anggota ANC Lillian Ngoyi dan sekretaris Ruth Mompati ; klaim gigih tapi terbukti menegaskan bahwa lubang kedua Mandela anak . Muak dengan perilaku anaknya , Nosekeni kembali ke Transkei , sementara Evelyn memeluk Saksi-Saksi Yehuwa dan menolak obsesi Mandela dengan politik .


Kongres Rakyat dan Pengkhianatan Trial: 1955-1961
" Kami , rakyat Afrika Selatan , menyatakan untuk semua negara kita dan dunia untuk mengetahui :
Bahwa Afrika Selatan adalah milik semua orang yang hidup di dalamnya , hitam dan putih , dan bahwa tidak ada pemerintah adil dapat mengklaim otoritas kecuali didasarkan pada kehendak rakyat . "
- Pembukaan Piagam Kebebasan
Mandela datang ke pendapat bahwa ANC "tidak memiliki alternatif untuk perlawanan bersenjata dan kekerasan " setelah mengambil bagian dalam protes gagal untuk mencegah pembongkaran hitam-hitam Sophiatown pinggiran Johannesburg pada bulan Februari 1955. Dia menyarankan Sisulu untuk meminta persenjataan dari Republik Rakyat Cina, tetapi sementara mendukung perjuangan anti - apartheid , pemerintah China diyakini gerakan kurang siap untuk perang gerilya . dengan keterlibatan Afrika Selatan Indian Congress , Kongres Coloured Rakyat , Kongres Afrika Selatan Serikat Buruh dan Kongres Demokrat , ANC merencanakan Kongres Rakyat , menyerukan kepada semua warga Afrika Selatan untuk mengirimkan proposal untuk era pasca - apartheid . Berdasarkan tanggapan , Kebebasan Charter dirancang oleh Rusty Bernstein , menyerukan pembentukan yang demokratis , negara non - rasialis dengan nasionalisasi industri besar . Ketika piagam diadopsi pada konferensi Juni 1955 di Kliptown dihadiri oleh 3000 delegasi , polisi menindak acara tersebut , tetapi tetap menjadi bagian penting dari ideologi Mandela .
Setelah berakhirnya larangan kedua pada bulan September 1955, Mandela pergi berlibur bekerja untuk Transkei untuk membahas implikasi dari Bantu Otoritas Act 1951 dengan para pemimpin suku setempat , juga mengunjungi ibunya dan Noengland sebelum melanjutkan ke Cape Town. pada bulan Maret 1956 ia menerima larangan ketiga pada penampilan publik , membatasi dia untuk Johannesburg selama lima tahun , tapi ia sering menantang itu . pernikahannya rusak sebagai Evelyn meninggalkan Mandela , mengambil anak-anak mereka untuk tinggal bersama kakaknya . Memulai proses perceraian Mei 1956 , dia mengklaim bahwa Mandela telah menyiksanya secara fisik , ia membantah tuduhan tersebut , dan berjuang untuk hak asuh anak-anak mereka . Dia menarik permohonannya pemisahan pada bulan November , tetapi Mandela mengajukan gugatan cerai pada bulan Januari 1958; . Perceraian diselesaikan pada bulan Maret, dengan anak-anak ditempatkan dalam perawatan Evelyn Selama proses perceraian , ia mulai pacaran dan mempolitisir pekerja sosial , Winnie Madikizela , siapa dia menikah di Bizana pada tanggal 14 Juni 1958. Dia kemudian menjadi terlibat dalam kegiatan ANC , menghabiskan beberapa minggu dipenjara .


Sistem apartheid merasuki semua bidang kehidupan .
Pada tanggal 5 Desember 1956, Mandela ditangkap bersama sebagian besar ANC Eksekutif untuk " pengkhianatan tingkat tinggi " terhadap negara . Ditahan di Penjara Johannesburg di tengah protes massa , mereka menjalani pemeriksaan persiapan di Bor Hall pada 19 Desember, sebelum diberikan jaminan. sanggahan Pertahanan mulai tanggal 9 Januari 1957, diawasi oleh pengacara Vernon Berrangé , dan berlanjut sampai menangguhkan bulan September . Pada bulan Januari 1958, hakim Oswald Pirow ditunjuk untuk kasus ini , dan pada bulan Februari ia memutuskan bahwa ada " alasan yang cukup " bagi terdakwa untuk diadili di Mahkamah Agung Transvaal . The resmi Pengkhianatan Percobaan dimulai di Pretoria pada bulan Agustus 1958, dengan terdakwa berhasil menerapkan untuk memiliki tiga hakim - semua terkait dengan Partai Nasional yang mengatur - diganti . Pada bulan Agustus , satu tuduhan dijatuhkan , dan pada bulan Oktober penuntutan menarik dakwaan , mengirimkan versi dirumuskan pada bulan November yang berpendapat bahwa kepemimpinan ANC melakukan pengkhianatan tinggi dengan menganjurkan revolusi kekerasan , muatan terdakwa ditolak. 
Pada bulan April 1959, Africanists militan puas dengan pendekatan front persatuan ANC mendirikan Kongres Pan - Afrika ( PAC ) ; . Teman Mandela Robert Sobukwe terpilih sebagai presiden , meskipun Mandela berpikir kelompok " belum matang " Kedua belah pihak berkampanye untuk anti lulus kampanye Mei 1960 , di mana Afrika membakar melewati bahwa mereka secara hukum diwajibkan untuk dibawa. Salah satu demonstrasi PAC - terorganisir ditembaki oleh polisi , yang mengakibatkan kematian 69 pengunjuk rasa dalam pembantaian Sharpeville . Dalam solidaritas , Mandela umum dibakar lulus sebagai kerusuhan pecah di seluruh Afrika Selatan , memimpin pemerintah untuk menyatakan darurat militer. Di bawah Negara langkah-langkah darurat , Mandela dan aktivis lainnya ditangkap pada tanggal 30 Maret , dipenjarakan tanpa biaya dalam tidak sehat kondisi Pretoria penjara lokal, sedangkan ANC dan PAC dilarang pada bulan April. hal ini membuat sulit bagi pengacara mereka untuk menjangkau mereka , dan disepakati bahwa tim pembela untuk Pengkhianatan Pengadilan harus mundur sebagai protes . Mewakili diri di pengadilan , terdakwa dibebaskan dari penjara ketika keadaan darurat dicabut pada akhir Agustus. Mandela menggunakan waktu luangnya untuk menyelenggarakan Afrika Konferensi All -In di dekat Pietermaritzburg , Natal , pada bulan Maret, di mana 1.400 anti - apartheid delegasi bertemu , menyepakati tinggal di rumah - protes untuk menandai 31 Mei , hari Afrika Selatan menjadi republik. pada 29 Maret 1961 , setelah sidang enam tahun , para hakim menghasilkan putusan tidak bersalah , mempermalukan pemerintah.

Kamis, 05 Desember 2013

Aliran Rekontruksionisme

1. Latar belakang Aliran rekonstruksionisme
Rekonstruksionisme berasal dari bahasa inggris Reconstruct yang berarti menyusun kembali. Dalam konteks filsafat pendidikan aliran rekonstruksionisme adalah suatu aliran yang berusaha merombak tata susunan lama dan membangun tata susunan hidup kebudayaan yang bercorak modern.
Pada dasarnya aliran rekonstruksionisme sepaham dengan aliran perenialisme bahwa ada kebutuhan anam mendesak untuk kejelasan dan kepastian bagi kebudayaan zaman modern sekarang (hendak menyatakan krisis kebudayaan modern), yang sekarang mengalami ketakutan, kebimbangan dan kebingungan. Tetapi aliran rekonstruksionisme tidak sependapat dengan cara dan jalan pemencahan yang ditempuh filsafat perenialisme. Aliran perenialisem memilih jalan kembali ke alam kebudayaan abad pertengahan. Sementara itu aliran rekonstruksionisme berusaha membina suatu konsensus yang paling luas dan paling mungkin tentang tujuan utama dan tertinggi dalam kehidupan manusia.
Untuk mencapai tujuan tersebut, rekonstruksionisme berusaha mencari kepepakatan semua orang mengenai tujuan utama yang dapat mengatur tata kehidup manusia dalam suatu tatanan baru seluruh lingkungannya, maka melalui lembagai dan proses pendidikan. Rekonstruksionisme ingin merombak tata susunan lama dan membangun tata susunan hidup kebudayaan yang sama sekali baru.
Rekonstruksionisme merupakan kelanjutan dari gerakan progresivme, gerakan ini lahir didasari atas suatu anggapan bahwa kaum progresif hanya memikirkan dan melibatkan diri dengan masalah-masalah masyarakat yang ada pada saat sekarang ini.
Rekonstrusionisme di pelopori oleh George Count dan Harold Rugg pada tahun 1930 yang ingin membangun masyarakat baru, masyrakat yang pantas dan adil.tokoh- tokoh aliran rekonstruksionisme yaitu Caroline pratt, George count, dan Harold rugg.

Progresifisme yang dilandasi pemikiran Dewey dikembangkan oleh Kilpatrick dan Jhon Child, juga mendorong pendidikan agar lebih sadar terhadap tanggung jawab sosial. Namun mereka tidak sepakat dengan Count dan rugg bahwa sekolah harus melakukan perbaikan masyarakat yang spesifik. Kaum progresif lebih suka menekankan tujuan umum pertumbuhan masyarakat melalui pendidikan . aliran ini berpendapat bahwa sekolah harus mendominasi atau mengarahkan perubahan (rekonstruksi) pada tatanan sosial saat ini.
Usaha rekonstruksionisme sosial yang diupayakan Brammeld didasarkan atas suatu asumsi bahwa kita telah beralih dari masyarakat agraris pedesaan kemasyarakat urban yang berteknologi tinggi namun masih terdapat suatu kelambatan budaya yang serius yaitu dalam kemampuan manusia menyesuaikan diri terhadap masyarakat teknologi. Hal tersebut sesuai dengan pandangan Count bahwa apa yang diperlukan pada masyarakat yang memiliki perkembangan teknologi yang cepat adalah rekonstruksi masyarakat dan pembentukan serta perubahan tata dunia baru.

2. Pandangan rekonstruksionisme dan penerapannya di bidang pendidikan
Aliran rekonstruksionisme berkeyakinan bahwa tugas penyelamat dunia merupakan tugas semua umat manusia atau bangsa. Oleh karena itu pembinaan kembali daya intelektual dan spiritual yang sehat akan membina kembali manusia melalui pendidikan yang tepat atas nilai dan norma yang benar demi generasi sekarang dan generasi yang akan datang sehingga terbentuk dunia baru dalam pengawasan umat manusia.
Aliran ini memiliki persepsi bahwa masa depan suatu bangsa merupakan suatu dunia yang diatur, diperintah oleh rakyat secara demokratis dan bukan dunia yang dikuasasi oleh golongan tertentu. sila-sila demokrasi yang sungguh bukan hanya teori tetapi mesti menjadi kenyataan sehingga dapat diwujudkan suatu dunia dengan potensi-potensi teknologi, mampu meningkatkan kualitas kesehatan, kesejahteraan dan kemakmuran serta keamanan masyarakat tanpa membedakan warna kulit, keturuanan, nasionalisme, agama (kepercayaan) dan masyarakat bersangkutan.

George counts sebagai pelopor rekonstruksionisme dalam publikasinya Dare the school build a new sosial order  mengemukakan bahwa sekolah akan betul- betul berperan apabila sekolah menjadi pusat bangunan masyarakat baru secara keseluruhan, dan kesukuan (rasialisme). masyarakat yang menderita kesulitan ekonomi dan masalah-masalah sosial yang besar merupakan tantangan bagi pendidikan untuk menjalankan perannya sebagai agen pembaharu dan rekonstruksi sosial dari pada pendidikan hanya mempertahankan status qua dengan ketidaksamaan-ketidaksamaan dan masalah-masalah yang terpendam di dalamnya.
Sekolah harus bersatu dengan kekuatan buruh progresif, wanita, para petani, dan kelompok minoritas untuk mengadakan perubahan-perubahan yang diperlukan. Counts mengkritik pendidikan progresif telah gagal menghasilkan teori kesejahteraan sosial dan mengatakan sekolah dengan pendekatan child centered tidak cocok untuk menentukan pengetahuan dan skill sesuai dalam abad dua puluh.

3. Teori Pendidikan Rekonstruksionisme
A. Tujuan Pendidikan
1. Sekolah-sekolah rekonstruksionis berfungsi sebagai lembaga utama untuk melakukan perubahan sosial, ekonomi dan politik dalam masyarakat.
2. Tugas sekolah-sekolah rekonstruksionis adalah mengembangkan ”insinyur-insinyur” sosial, warga-warga negara yang mempunyai tujuan mengubah secara radikal wajah masyarakat masa kini.
3. Tujuan pendidikan rekonstruksionis adalah membangkitkan kesadaran para peserta didik tentang masalah sosial, ekonomi dan politik yang dihadapi umat manusia dalam skala global, dan mengajarkan kepada mereka keterampilan-keterampilan yang diperlukan untuk mengatasi masalah tersebut.

B. Metode pendidikan
Analisis kritis terhadap kerusakan-kerusakan masyarakat dan kebutuhan-kebutuhan programatik untuk perbaikan. Dengan demikian menggunakan metode pemecahan masalah, analisis kebutuhan, dan penyusunan program aksi perbaikan masyarakat.
C. Kurikulum
Kurikulum berisi mata-mata pelajaran yang berorientasi pada kebutuhan-kebutuhan masyarakat masa depan.
Kurikulum banyak berisi masalah-masalah sosial, ekonomi, dan politik yang dihadapi umat manusi, yang termasuk di dalamnya masalah-masalah pribadi para peserta didik sendiri; dan program-program perbaikan yang ditentukan secara ilmiah untuk aksi kolektif.
Struktur organisasi kurikulum terbentuk dari cabang-cabang ilmu sosial dan proses-proses penyelidikan ilmiah sebagai metode pemecahan masalah.
D. Pelajar
Siswa adalah generasi muda yang sedang tumbuh menjadi manusia pembangun masyarakat masa depan, dan perlu berlatih keras untuk menjadi insinyur-insinyur sosial yang diperlukan untuk membangun masyarakat masa depan.
E. Pengajar
Guru harus membuat para peserta didik menyadari masalah-masalah yang dihadapi umat manusia, mambatu mereka merasa mengenali masalah-masalah tersebut sehingga mereka merasa terikat untuk memecahkannya.
Guru harus terampil dalam membantu peserta didik menghadapi kontroversi dan perubahan. Guru harus menumbuhkan berpikir berbeda-beda sebaga suatu cara untuk menciptakan alternatif-alternatif pemecahan masalah yang menjanjikan keberhasilannya.

Menurut Brameld (kneller,1971) teori pendidikan rekonstruksionisme ada 5 yaitu:
1. Pendidikan harus di laksanakan di sini dan sekarang dalam rangka menciptakan tata sosial baru yang akan mengisi nilai-nilai dasar budaya kita, dan selaras dengan yang mendasari kekuatan-kekuatan ekonomi, dan sosial masyarakat modern.
2. Masyarakat baru harus berada dalam kehidupan demokrasi sejati dimana sumber dan lembaga utama dalam masyarakat dikontrol oleh warganya sendiri.
3. Anak, sekolah, dan pendidikan itu sendiri dikondisikan oleh kekuatan budaya dan sosial.
4.  Guru harus menyakini terhadap validitas dan urgensi dirinnya dengan cara bijaksana dengan cara memperhatikan prosedur yang demokratis
5.  Cara dan tujuan pendidikan harus diubah kembali seluruhnya dengan tujuan untuk menemukan kebutuhan-kebutuhan yang berkaitan dengan krisis budaya dewasa ini, dan untuk menyesuaikan kebutuhan dengan sains sosial yang mendorong kita untuk menemukan nilali-nilai dimana manusia percaya atau tidak bahwa nilai-nilai itu bersifat universal.

6.  meninjau kembali penyusunan kurikulum, isi pelajaran, metode yang dipakai, struktur administrasi, dan cara bagaimana guru dilatih. 

Rabu, 04 Desember 2013

PENULISAN SEJARAH


Menulis sejarah merupakan suatu kegiatan intelektual dan ini suatu arah yang utama untuk memahami sejarah. Ketika sejarawan memasuki tahap menulis, maka dia mengerahkan seluruh daya pikirannya, bukan saja keterampilan teknis penggunaan kutipan-kutipan dan catatan-catatan. Tetapi yang terutama penggunaan pikiran-pikiran kritis dan analisanya karena dia pada akhirnya akan menghasilkan suatu sintesis dari seluruh hasil penelitiannya atau penemuannya itu dalam suatu peulisan utuh ayng disebut historiografi. Keberartian (signifikansi) semua fakta yang dijaring melalui metode kritik baru dapat dipahami hubungannya satu sama lain setelah semuanay ditulis dalams utu keutuhan bulat historiografi. Di sinilah istilah ini mempunyai arti “penulisan sejarah” karena ada pengertian lain untuk istilh historiografi yaitu “sejarah penulisan sejarah”. Helius Sjamsuddin (2007:156)
Megnenai kemampuan menulis sendiri dapat merupakan bakat, atau juga kemauan dengan latihan tulis-menulis secara terus-menerus. Para sejarawan sendiri menaydari betul bahwa proses menulis itu sendiri adalah suatu kerja keras yang tidak jarang dapat menimbulkan frustasi namun setiap sejarawan pada akhirnya bebas menentukan sendiri cara menulis sehingga menghasilkan karya mandiri yang menjadi tanggung ajwabnya, namun dia menyadari betul bahwa dalam “kebebasannya” itu ketentuan-ketentuan umum yang khusus berlaku bagi setiap sejarawan sebagai patokan-patokan atau rambu-rambu, baik dalam penulisannya maupun dalam penafsirannya.

A. Metodelogi Sejarah
Metodologi berasal dari kata Yunani 'metodos', kata ini terdiri dari dua suku kata yaitu 'metha' yang berarti melalui atau melewati dan 'hodos' yang berarti jalan atau cara. Menurut Webster metodologi yaitu suatu keseluruhan (body) metode-metode, prosedur-prosedur, konsep-konsep kerja, aturan-aturan, dan postulat-postulat yang digunakan oleh ilmu pengetahuan, seni, atau disiplin; proses, teknik-teknik, atau pendekatan-pendekatan yang dipakai dalam pemecahan suatu masalah atau di dalam mengerjakan sesuatu; suatu atau seperangkat prosedur-prosedur; dasar teoritis dari suatu doktrin filsafat: premis-premis, postulat-postulat, dan konsep-konsep dasar dari suatu filsafat. Suatu ilmu atau kajian tentang metode… menganalisis prinsip-prinsip atau prosedur-prosedur yang harus menuntun penyelidikan dalam suatu bidang (kajian) tertentu (Webster, 1966: 1423).
Sementara itu dalam Kamus The New Lexicon, metodologi mempunyai makna, suatu cabang filsafat yang berhubungan dengan ilmu tentang metode atau prosedur, suatu sistem tentang metode-metode dan aturan-aturan yang digunakan dalam sains (The New Lexicon. 1989: 628).
Metodologi sejarah merupakan suatu prosedur atau metode yang digunakan untuk tahu bagaimana mengetahui. Metodologi sejarah atau 'science of methods' juga berarti sebagai suatu ilmu yang membicarakan tentang cara, yaitu cara untuk mengetahui bagaimana mengetahui peristiwa yang terjadi dimasa lampau (sejarah). Misalnya seorang sejarawan yang ingin mengetahui sejarah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, Dia akan menempuh secara sistematis prosedur penyelidikan dengan menggunakan teknik untuk pengumpulan bahan sejarah sehingga dia dapat menjaring informasi yang dia dapatkan selengkap mungkin. Namun hanya sampai itu saja tidaklah cukup bagi seorang sejarawan karena seorang sejarawan harus dilengkapi juga dengan pengetahuan metodologis ataupun teoritis bahkan filsafat. Artinya bagaimana sejarawan itu menggunakan ilmu metode itu pada tempat yang seharusnya sehingga untuk mengetahui bagaimana mengetahui sejarah itu diperlukanlah suatu ilmu yaitu Metodologi Sejarah. Helius Sjamsuddin (2007: 15).
Dalam metodologi sejarah, seorang sejarawan dituntut harus menguasai metode yang digunakan untuk mengetahui peristiwa di masa lampau, untuk mengetahui peristiwa di masa lampau itu maka dilakukanlah penelitian berupa prosedur penyelidikan dengan menggunakan teknik pengumpulan data sejarah baik berupa arsip-arsip dan perpustakaan-perpustakaan (di dalam atau di luar negeri) maupun dari wawancara dengan tokoh-tokoh yang masih hidup sehubungan dengan peristiwa bersejarah. Mempelajari metodologi sejarah berarti kita juga menguraikan metode penelitian sejarah, sumber sejarah dan penulisan sejarah. Profesor Kuntowijoyo memberi batasan metodologi sebagai ilmu yang membicarakan jalan, bagaimana metodologi sejarah harus dilakukan. Metodologi harus ditempatkan secara benar, membicarakan teori dan konsep-konsep, dan sumber sejarah yang akan digunakan.

B. Heuristik
Heuristik berasal dari kata Yunani, heuriskein, artinya menemukan. Heuristik, maksudnya adalah tahap untuk mencari, menemukan, dan mengumpulkan sumber-sumber berbagai data agar dapat mengetahui segala bentuk peristiwa atau kejadian sejarah masa lampau yang relevan dengan topik/judul penelitian. Untuk melacak sumber tersebut, sejarawan harus dapat mencari di berbagai dokumen baik melalui metode kepustakaan atau arsip nasional.
Sejarawan dapat juga mengunjungi situs sejarah atau melakukan wawancara untuk melengkapi data sehingga diperoleh data yang baik dan lengkap, serta dapat menunjang terwujudnya sejarah yang mendekati kebenaran. Masa lampau yang begitu banyak periode dan banyak bagian-bagiannya (seperti politik, ekonomi, sosial, dan budaya) memiliki sumber data yang juga beraneka ragam sehingga perlu adanya klasifikasi data dari banyaknya sumber tersebut.
Dokumen-dokumen yang berhasil dihimpun merupakan data yang sangat berharga Dokumen dapat menjadi dasar untuk menelusuri peristiwa-peristiwa sejarah yang telah terjadi pada masa lampau. Menurut sifatnya ada dua, yaitu sumber primer dan sumber sekunder. Sumber primer adalah sumber yang dibuat pada saat peristiwa terjadi, seperti dokumen laporan kolonial. Sumber primer dibuat oleh tangan pertama, sementara sumber sekunder merupakan sumber yang menggunakan sumber primer sebagai sumber utamanya. Jadi, dibuat oleh tangan atau pihak kedua. Contohnya, buku, skripsi, dan tesis.
Jika kita mendapatkan sumber tertulis, kita akan mendapatkan sumber tertulis sezaman dan setempat yang memiliki kadar kebenaran yang relatif tinggi, serta sumber tertulis tidak sezaman dan tidak setempat yang memerlukan kejelian para penelitinya. Dari sumber yang ditemukan itu, sejarawan melakukan penelitian. Tanpa adanya sumber sejarah, sejarawan akan mengalami kesulitan menemukan jejak-jejak sejarah dalam kehidupan manusia. Untuk sumber lisan, pemilihan sumber didasarkan pada pelaku atau saksi mata suatu kejadian. Narasumber lisan yang hanya mendengar atau tidak hidup sezaman dengan peristiwa tidak bisa dijadikan narasumber lisan.

C. Kritik Sumber
Tujuan utama kritik sumber adalah untuk menyeleksi data, sehingga diperoleh fakta. Setiap data sebaiknya dicatat dalam lembaran lepas (sistem kartu), agar memudahkan pengklasifikasiannya berdasarkan kerangka tulisan.
Sumber untuk penulisan sejarah ilmiah bukan sembarang sumber, tetapi sumber-sumber itu terlebih dahulu harus dinilai melalui kritik ekstern dan kritik intern.
  • Kritik ekstern
Merupakan kritik yang membangun dari luar sejarah, yang dilakukan dengan mencari kebenaran sumber sejarah melalui sejumlah pengujian terhadap berbagai aspek di luar sumber sejarah
  • Kritik internal (uji kredibilitas)
Merupakan kritik yang membangun dari dalam sejarah, yang didasarkan pada arti sebenarnya dari suatu kesaksian.

Perbedaan kritik Ekstern dan Intern dan cara untuk membuktikan keduanya:
1. Kritik Ekstern
·        Kritik Ekstern digunakan untuk memperoleh keabsahan tentang keaslian sumber (otentitas)
·        Kritik ekstern digunakan untuk memperbedakan satu tipuan atau suatu misrepresentasi dari sebuah dokumen yang sejati, karena pemalsuan dokumen dalam keseluruhan atau untuk sebagian, meskipun bukan merupakan suatu hal yang biasa, namun cukup sering terjadi, sehingga seorang sejarawan yang cermat harus senantiasa waspada terhadapnya.
·        Kritik ekstern digunakan untuk usaha menetapkan suatu teks yang akurat yang oleh para ahli filologi disebut “Kritik Teks”, sedangkan didalam studi Injil juga disebut “Kritik Rendah”, sjarawan telah meminjam teknik dari ahli filologi dan kritikus Injil.
·        Kritik ekstern digunakan untuk mereforasi teks, yaitu dengan cara mengumpulkan beberapa copian teks, untuk kemudian dibandingkan dan dianalisis. Dalam hal ini sejarawan membutuhkan ilmu bantu sejarah, karena pada akhir-akhir ini, ilmiawan sosial seperti ahli pendidikan, anthropologi, psikologi dan sosiologi telah menerbitkan Questionaire, Poll Opinio umum, statistik mengenai penduduk dan perubahan sosial, dsb. Dan kesimpulan yang diperolh dari material semacam itu dan dari apa yang dinamakan “Dokumen Pribadi” atau otobiografi yang dikumpulkan oleh ilmiawan sosial selama ini.
·        Kritik ekstern digunakan untuk mengidentifikasi pengarang dan tanggal.

2. Kritik intern
·        Kritik intern digunakan untuk meneliti keabsahan tentang kesahihan sumber (kredibilitas)
·        Kritik intern digunakan untuk menganalisis pembuktian kebenaran sebuah fakta sejarah.
·        Kritik intern menggunakan Hipotesa Interogatif, karena hipotesa ini lebih baik dibandingkan dalam bentuk deklaratif, hipotesa interogatif bersifat tidak mengikat sebelum semua bukti selesai diperiksa. Dan sedikit membantu sejarawan untuk memecahkan suatu masalah karena pertanyaan tersebut langsung menuju ke jawaban.
·        Kritik intern digunakan untuk melakukan pencarian terhadap detail khusus daripada kesaksian, karena fakta sejarah harus mengandung empat aspek subyek sejarah, yaitu: aspek biografis, aspek geografis, aspek kronologis, dan aspek fungsionil.
·        Kritik intern digunakan untuk melakukan penilaian pribadi, yaitu kemampuan dan kemauan daripada saksi untuk memberikan kesaksian yang dapat diandalkan, yang ditentukan oleh sejumlah faktor didalam personalitas dan situasi sosial, yang kadang disebut “unsur pribadinya” (personal equation).
·        Kritik intern menggunakan aturan-aturan umum, Dimana seorang sejarawan  adalah penuntut, pembela, hakim, dan juri menjadi satu. Dan sebagai hakim ia tidak mengesampingkan bukti apapun asal relevan. Kesaksian yang  kredibel harus  lulus empat ujian. Dan yang  merupakan subyek pemeriksaan adalah saksi primer dan detailnya, bukan seluruh sumber sebagai keseluruhan.
·        Kritik intern digunakan untuk menganalisis kemampuan untuk menyatakan kebenaran

D. Interpretasi
Setelah fakta untuk mengungkap dan membahas masalah yang diteliti cukup memadai, kemudian dilakukan interpretasi, yaitu penafsiran akan makna fakta dan hubungan antara satu fakta dengan fakta lain. Penafsiran atas fakta harus dilandasi oleh sikap obyektif. Kalaupun dalam hal tertentu bersikap subyektif, harus subyektif rasional, jangan subyektif emosional. Rekonstruksi peristiwa sejarah harus menghasilkan sejarah yang benar atau mendekati kebenaran.
Interpretasi adalah menafsirkan fakta sejarah dan merangkai fakta tersebut menjadi satu kesatuan yang harmonis dan masuk akal. Interpretasi dalam sejarah dapat juga diartikan sebagai penafsiran suatu peristiwa atau memberikan pandangan teoritis terhadap suatu peristiwa. Sejarah sebagai suatu peristiwa dapat diungkap kembali oleh para sejarawan melalui berbagai sumber, baik berbentuk data, dokumen perpustakaan, buku, berkunjung ke situs-situs sejarah atau wawancara, sehingga dapat terkumpul dan mendukung dalam proses interpretasi.
Dengan demikian, setelah kritik selesai maka langkah berikutnya adalah melakukan interpretasi atau penafsiran dan analisis terhadap data yang diperoleh dari berbagai sumber. Interpretasi dalam sejarah adalah penafsiran terhadap suatu peristiwa, fakta sejarah, dan merangkai suatu fakta dalam kesatuan yang masuk akal. Penafsiran fakta harus bersifat logis terhadap keseluruhan konteks peristiwa sehingga berbagai fakta yang lepas satu sama lainnya dapat disusun dan dihu-bungkan menjadi satu kesatuan yang masuk akal.
Bagi kalangan akademis, agar dapat menginterpretasi fakta dengan kejelasan yang objektif, harus dihindari penafsiran yang semena-mena karena biasanya cenderung bersifat subjektif. Selain itu, interpretasi harus bersifat deskriptif sehingga para akademisi juga dituntut untuk mencari landasan interpretasi yang mereka gunakan. Proses interpretasi juga harus bersifat selektif sebab tidak mungkin semua fakta dimasukkan ke dalam cerita sejarah, sehingga harus dipilih yang relevan dengan topik yang ada dan mendukung kebenaran sejarah.

E. Historiografi
Historiografi adalah penulisan sejarah. Historiografi merupakan tahap terakhir dari kegiatan penelitian untuk penulisan sejarah. Menulis kisah sejarah bukanlah sekadar menyusun dan merangkai fakta-fakta hasil penelitian, melainkan juga menyampaikan suatu pikiran melalui interpretasi sejarah berdasarkan fakta hasil penelitian.
Untuk itu, menulis sejarah memerlukan kecakapan dan kemahiran. Historiografi merupakan rekaman tentang segala sesuatu yang dicatat sebagai bahan pelajaran tentang perilaku yang baik. Sesudah menentukan judul, mengumpulkan bahan-bahan atau sumber serta melakukan kritik dan seleksi, maka mulailah menuliskan kisah sejarah.
Kegiatan terakhir dari penelitian sejarah (metode sejarah) adalah merangkaikan fakta berikut maknanya secara kronologis/diakronis dan sistematis, menjadi tulisan sejarah sebagai kisah. Kedua sifat uraian itu harus benar-benar tampak, karena kedua hal itu merupakan bagian dari ciri karya sejarah ilmiah, sekaligus ciri sejarah sebagai ilmu.
Selain kedua hal tersebut, penulisan sejarah, khususnya sejarah yang bersifat ilmiah, juga harus memperhatikan kaidah-kaidah penulisan karya ilmiah umumnya.
a)      Bahasa yang digunakan harus bahasa yang baik dan benar menurut kaidah bahasa yang bersangkutan. Kaya ilmiah dituntut untuk menggunakan kalimat efektif.
b)      Merperhatikan konsistensi, antara lain dalam penempatan tanda baca, penggunaan istilah, dan penujukan sumber.
c)      Istilah dan kata-kata tertentu harus digunakan sesuai dengan konteks permasalahannya.
d)      Format penulisan harus sesuai dengan kaidah atau pedoman yang berlaku, termasuk format penulisan bibliografi/daftar pustaka/daftar sumber.

Kaidah-kaidah tersebut harus benar-benar dipahami dan diterapkan, karena kualitas karya ilmiah bukan hanya terletak pada masalah yang dibahas, tetapi ditunjukkan pula oleh format penyajiannya.